Sejarah Perkembangan

Program Studi Magister Promosi Kesehatan, Program Pasca Sarjana, Universitas Diponegoro mulai menerima mahasiswa baru pada bulan September 2001 berdasarkan Surat Keputusan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Nomor: 83/DIKTI/Kep/2001. Pada awal berdirinya Program Studi Magister Promosi Kesehatan merupakan salah satu konsentrasi pada Program Studi Magister Ilmu Kesehatan Masyarakat dengan SK Rektor Universitas Diponegoro  No. 407/SK/J.07/1999. Program Studi Magister Promosi Kesehatan ditetapkan menjadi sebuah program studi berdasarkan Surat Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi No. 83/DIKTI/Kep/2001.

Program Studi Magister Promosi Kesehatan merupakan salah satu dari lima Program Studi Magister yang ditetapkan dalam Bidang Ilmu Kesehatan Masyarakat. Sesuai dengan visi Universitas Diponegoro dimana arah dari Program Magister Promosi Kesehatan menjadi suatu institusi terkemuka, perintis dan pelopor dalam pengembangan /penyebarluasan teknologi dan pelayanan di bidang promosi kesehatan, maka sejak dibuka pada Bulan September Tahun Akademik 2001/2002 selalu melaksanakan evaluasi secara periodik dan mengamati perkembangan promosi kesehatan baik ditingkat regional, nasional maupun global.

Dalam upaya memenuhi misi, Program Studi Magister Promosi Kesehatan telah melakukan peningkatan jumlah staf pengajar tetap dan tidak tetap yang mendukung proses perkuliahan sesuai dengan konsentrasi yang terus berkembang.  Disamping itu, secara bertahap Program Studi juga melakukan evaluasi terhadap sumber daya manusia (SDM) dari para pengajar, kurikulum, sistem evaluasi proses belajar, sarana kepustakaan/belajar serta outcome dari para lulusan. Proses Pembelajaran di Program Magister Promosi Kesehatan dilakukan secara student centered learning yaitu mahasiswa di jadikan sebagai pusat pembelajaran dan dipacu untuk berperan aktif dalam menggali informasi dari sumber-sumber lain seperti jurnal ilmiah, internet, media massa, dan kegiatan-kegiatan ilmiah didalam maupun di luar negeri.Kunjungan lapangan untuk mengamati masalah kesehatan masyarakat secara langsung telah dimulai sejak semester awal. Kegiatan kunjungan lapangan ini juga dilakukan tidak hanya melihat dan menerapkan teknik-teknik kegiatan promosi kesehatan secara langsung oleh mahasiswa di institusi dalam negeri tetapi juga kunjungan ke berbagai institusi yang berkaitan dengan promosi kesehatan di luar negeri. Dalam kegiatan akademis formal diupayakan suasana kemitraan dan interaktif.

Mahasiswa Program Magister Promosi Kesehatan umumnya berasal dari sarjana dengan disiplin Ilmu kesehatan seperti kedokteran, kesehatan masyarakat, keperawatan dan kebidanan. Namun demikian ada beberapa yang mempunyai disiplin diluar kesehatan seperti pendidikan, ekonomi, sosial, psikologi, teknik lingkungan, teknik mesin, teknik perkapalan dan geologi. Sedangkan para mahasiswa program studi ini berasal dari hampir seluruh provinsi di Indonesia yaitu Jawa Tengah, Jawa Barat, Jawa Timur, Jogjakarta, Lampung, Sumatera Selatan, Bengkulu, Bangka Belitung, Jambi, Sumatera Utara, Aceh, Kalimantan Barat, Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Papua, Nusatenggara Barat, Nusatenggara Timur, Maluku, Jakarta. Jumlah lulusan hingga bulan Desember 2008 sebanyak 45 orang. Rerata masa studi dari angkatan V tahun 2005 sampai angkatan ke VIII tahun 2008 adalah 20 bulan dengan rerata IPK 3,25. Rerata lulusan menunjukkan semakin cepat dengan IPK semakin meningkat.

Program Studi Magister Promosi Kesehatan Fakultas Kesehatan Masyarakat Undip memperoleh Status Akreditasi Unggul oleh LAM-PTKes melalui SK. 0058/LAM-PTKes/Akr/Mag/II/2024 dan berlaku sampai dengan 31 Januari 2029.

×

Hello!

Click one of our contacts below to chat on WhatsApp

× How can I help you?